September 15, 2012

Pulak..bekas kondom yang boleh dimakan



Kreatif kuliner kini bermacam-macam. Ada yang terlihat seperti mahakarya mengagumkan, ada pula yang kontroversi dan di luar akal sihat. Di Hong Kong, ada sebuah hidangan yang persis kondom bekas pakai terletak di pasir.

Chef Alvin Leung mengejutkan pengunjung kongres chef internasional Identita Golose di London, Inggris, tahun lalu. Di mejanya terlihat sebuah piring berisi kondom tipis berwarna pink transparan yang terkulai di atas pasir berwarna kuning. Pengunjung nampak jijik melihat cairan lengket putih mirip sperma yang terdapat di dalamnya. Siapa sangka kondom ini boleh dimakan?

Rupanya, kondom tersebut merupakan hidangan kreasi Chef Leung yang diberi nama 'Sex on the Beach'. 'Kondom' ini dibuat dari campuran kappa dan konjac yang dibentuk dengan menyelupkan curut ke dalamnya.

Cairan yang terlihat seperti sperma sebenarnya terbuat dari madu dan campuran Yunnan ham yang dimasukkan ke hujung 'kondom' dengan bantuan pipet. Makanan aneh ini kemudian diletakkan di atas bubuk jamur shitake yang terlihat mirip pasir. Di acara tersebut, Chef Leung bahkan mencabar penontonnya yang terdiri dari chef untuk membuat hidangan yang sama.

"Idea ini betul-betul gila, namun rasanya enak. Sungguh," ujar David J. Constable dari Huffington Post Inggris yang mencuba 'Sex on the Beach'.

Menu ini pertama kali dipamerkan pada Identita Golose di Milan tahun 2010. Kalau Anda penasaran dengan rasanya, silakan berkunjung ke restoran Chef Leung, Bo Innovation, di Hong Kong. Signature dish di restoran berbintang Michelin dua ini dijual dengan harga HK$68 .

Chef Leung yang dijuluki 'Demon Chef' menyebut kreasinya sebagai 'X-treme Chinese'. Namun, kali ini ia membuat 'Sex on the Beach' untuk tujuan mulia, yakni meningkatkan kesadaran akan HIV dan AIDS. Seluruh hasil penjualannya akan disumbangkan ke lembaga AIDS Concern di Hong Kong.

Nampaknya, sebentar lagi warga London dapat merasa 'Sex on the Beach' tanpa pergi ke Hong Kong. Bo Innovation akan segera buka di tempat kelahiran Chef Leung ini pada akhir September 2012.